Rasanya
terlalu sering aku mengawali postingan prompt ini dengan kalimat yang bernada:
aku telat nulis prompt ini lagi. Huft! Sudah Maret dan menjelang seperempat
tahun, masih saja telat. Belum ada progress-nya. Atau mungkin ada sih, sedikit.
Seujung kuku. :D
sumber |
Prompt ini
sebenarnya telat kutulis dan post bukan karena telat yang disebabkan oleh
malas. Ada satu postingan lain yang mengganjal hingga akhirnya tertundalah
postingan yang ini. Sudahlah, lebih baik tidak kujelaskan panjang lebar.
Syukurlah kali ini lampu telah menyala. Akhir-akhir ini, hampir tiga jam
listrik padam per minggunya, what the hell?
Mari kita
bicara tentang prompt kesembilan. Bicara tentang skill, aku tipe yang suka membuat
kerajinan tangan, atau sekadar membuat rancangan tentang sesuatu. Meski
demikian, sepertinya otak kiriku masih lebih kuat daripada kanan. Aku selalu
mencari keteraturan dari setiap hal yang kukerjakan dan cenderung tertarik
untuk mengorganisir sesuatu. Namun lucunya, aku juga tidak suka menjadi terlalu
monoton. Aku menyukai keberagaman. Haha, sudahlah, aku sendiri jadi bingung.
Skill yang
ingin kupelajari adalah skill menjahit. Rasanya itu skill yang cukup berguna
untuk masa depan. Aku sudah lama ingin mempelajarinya. Sejak sebelum lulus
kuliah malah. Itu err… sekitar sejak 3 tahun yang lalu. Ada tempat kursus
menjahit dan letaknya tidak jauh-jauh amat dari rumahku. Biayanya sekitar 300
ribuan per bulan. Lamanya tergantung diri sendiri. semakin cepat belajar,
semakin cepat kursus selesai. Challenging? Yes.
Awalnya aku
mau memakai uang tabungan sendiri untuk biaya kursusnya. Namun ujung-ujungnya
malah tertunda karena kemalasan yang bersarang di diri aku ini. Kemalasan yang
negative. Lalu ketika sudah punya penghasilan sendiri, eh malah sayang dan
mulai lah itu menunda. “Tunggu sebulan lagi karena bulan ini masih banyak yang
mau dibeli.” Ketika bulan berikutnya, “ah, bulan depan saja, masih ada tagihan
yang harus dibayar.” Dan bla dan blablabla. Intinya aku tidak jadi kursus sampai
sekarang. Huwwaa.. :(
Lalu
bagaimana dengan saat ini? Aku lagi panceklik. Masih berusaha menata
keuanganku. Masih pelan-pelan menarik napas. Huhuhu…seharusnya aku cari jalan
keluarnya. Ada sih kepikiran minta sama orang tua. Umm tapi, kapan aku
mandirinya kalau begitu. Dan biarlah menunggu beberapa saat lagi. Menunggu ya
kali ini, bukan menunda. Ada kalanya semua harus diperhitungkan dulu
masak-masak. Ok, whatever. Skip it!
Ya,
sudahlah. Mari doakan aku, ya semoga bisa segera ikut kursus jahit. Dan tentunya
semoga kursusnya berhasil. Aku bisa jahit baju sendiri. Hihi, seru kayaknya,
merancang ini, merancang itu. :D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar